Menyelami dalamnya lautan ilmu Islam hingga nampak cahaya dan terasa indah dalam sukma

Fi`il Mudhari` Marfu`

Fi`il Mudhari` Manshub

MINAT MEMBACA ALQURAN DIKALANGAN REMAJA MUSLIM

KATA PENGANTAR

       Alhamdulillah penulis haturkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan banyak kemdahan dalam menyelesaikan pembuatan makalah ini dalam batas waktu yang telah ditentukan dengan baik. Salawat serta salam semoga selalu tercurah kepada junjungan kita, nabi akhir zaman, Rasulullah Muhammad SAW yang telah menanamkan iman, islam serta ihsan dihati segenap kaum muslimin.


       Makalah ini  disusun untuk memenuhi tugas Alquran dan Hadits dengan tema yang  tidak ditentukan oleh guru pengampu. Maka dalam hal ini penulis akan membahas tentang PENTINGNYA MEMBACA ALQURAN DAN MINAT MEMBACA ALQURAN DIKALANGAN REMAJA MUSLIM.

  


GORONTALO, 5 AGUSTUS 2013



BAB I
PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang

       Diera globalisasi yang berkembang dengan sangat cepat, terlihat sangat jelas bahwa eksistensi remaja muslim dikehidupan bermasyarakat semakin tereduksi. Dari hari ke hari, para remaja lebih mengidolakan artis-artis Korea dibanding Rasulullah SAW. Tidak sedikit remaja muslim yang mengikuti mode pakaian yang tidak sesuai yang dengan Assunah.
       Bahkan ditempat-tempat peribadatan umatt Muslim seperti masjid, mushola dan lain sebagainya terlihat hanya para orang tua yang telah lajut usia dan anak-anak yang mengisinya. Sementara para remaja hanya segelintir saja, nyaris tidak ada. Begitu pula dengan minat baca Alquran dikalangan remaja muslim. Dari hari ke hari semakin berkurang seiring dengan perkembangan zaman.

B.   Rumusan Masalah

       1. Alquran dan ruang lingkupnya
       2. Pentingnya mempelajari Alquran
       3. Minat membaca Alquran dikalangan remaja Muslim

C.   Tujuan Penulisan

       1. Mengetahui pengertian Alquran dan ruang lingkupnya
       2. Mengetahui betapa pentingnya mempelajari Alquran
       3. Mengetahui minat baca Alquran dikalanngan remaja Muslim

BAB II
PEMBAHASAN

A.   Pengertian Alquran dan Ruang Lingkupnya

      a. Pengertian Al-Qur’an
       Al-Qur’an adalah wahyu Allah SWT yang merupakan   mu’jizat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai sumber hukum dan pedoman hidup bagi pemeluk Islam dan bernilai ibadat yang membacanya.

       b. Ruang Lingkup Alquran
Pokok-pokok isi Al-Qur’an ada 5:
1.    Tauhid, kepercayaan terhadap Allah, malaikat-malaikat Nya, Kitab-kitab Nya, Rosul-rosul Nya, Hari Akhir dan Qodho, Qadar yang baik dan buruk.
2.    Tuntutan ibadat sebagai perbuatan yang jiwa tauhid.
3.    Janji dan Ancaman
4.    Hidup yang dihajati pergaulan hidup bermasyarakat untuk kebahagiaan dunia dan akhirat.
5.    Inti sejarah orang-orang yang taat dan orang-orang yang dholim pada Allah SWT.

B.   Pentingnya Mempelajari Alquran
       Kepentingan mempelajari serta mengajarkan al-Quran suatu yang tidak dapat diperdebatkan lagi kerana ia merupakan sumber asas dalam pembinaan manusia. Membaca al-Quran adalah ibadah yang diberi pahala oleh Allah kepada pembacanya jika dibaca dengan sebutan yang betul serta mengikut kaedah bacaan dan hukum tajwid. Hal ini selaras jika dirujuk kepada beberapa hadis yang disampaikan oleh Rasulullah SAW tentang kepentingan pendidikan al-Quran diantaranya yang bermaksud:
“Didiklah anak-anakmu dengan tiga perkara: mencintai Nabimu; mencintai ahlul baitnya; dan membaca al-Quran, kerana orang-orang yang memelihara al-Quran itu berada dalam lindungan singgasana Allah pada hari ketika tidak ada perlindungan selain daripada perlindunga-Nya; mereka berserta para nabi-Nya dan orang-orang suci.(Ath-Tabrani)

       Pada riwayat lain. Dari Utsman bin ‘Afan r.a berkata: bahwasanya Rasulullah SAW bersabda yang bermaksud

Orang yang paling baik lagi mulia disisi Allah s.w.t diantara kamu semua ialah orang yang belajar al-Quran kemudian ia mengajarkannya kepada orang lain.(Riwayat Bukhari)

       Hadis ini adalah tentang seseorang yang paling mulia disisi Allah SWT ialah mereka yang mempelajari al-Quran dengan sebaik-baiknya dan kemudian mereka mengajarkan pula kepada orang lain. Maksud mempelajari disini bukanlah hanya sekadar belajar tetapi lebih mempelajari. Iaitu belajar memahami serta mengamalkan tanpa mengharapkan apa-apa balasan.
       Kesalahan dalam membaca al-Quran akan menyebabkan satu dosa kepada pembacanya. Ini selaras dengan apa yang dinyatakan oleh Rasulullah SAW dalam sabdanya yang berarti:

 “Berapa ramai orang membaca al-Quran sedangkan al-Quran sendiri melaknatinya(Al-Bukhari dan Muslim)

       Kesalahan dalam pembacaan ini disebabkan kelalaian mengenal pasti makhraj huruf, hukum tajwid, kelancaran bacaan dan hukum-hukum yang berkaitan dengan pembacaan al-Quran.
       Al-Quran adalah mukjizat terbesar dan teragung yang dikurniakan oleh Allah SWT kepada Rasulullah SAW melalui perantaraan malaikat Jibril. Kemudian Nabi SAW diperintahkan Allah SWT agar menyampaikan kepada seluruh manusia. Adapun isi kandungan al-Quran sarat dengan petunjuk yang akan membawa manusia ke arah kebahagiaan hidup di dunia apatah lagi akhirat.
       Melalui al-Quran, Allah SWT mendidik manusia supaya percaya kepada Allah saja sebagai Rabb yang patut disembah dan meminta pertolongan, yaitu dari segi Uluhiyyah dan Rubbubiyyah kerana Allah SWT sajalah yang berkuasa. Ini juga ditegaskan melalui firman Allah SWT di dalam surah al-Baqarah ayat 21 yang bermaksud:

يَا أَيُّهَا النَّاسُ اعْبُدُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ وَالَّذِينَ مِن قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
“wahai manusia ! Sembahlah Rabbmu yang telah  menciptakan kamu dan orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa”
       Tegasnya kewajiban seorang muslim dalam membaca al-Quran telah begitu terang dijelaskan oleh Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW. Sebagaimana dinyatakan Rasuluhlah SAW melalui hadis riwayat Ahmad yang bermaksud.
“bacalah Al-Quran, kerana sesungguhnya ia akan datang dihari kiamat memberi syafaat kepada pembacanya” (Riwayat Ahmad).

C.           Minat Membaca Alquran dikalangan Remaja Muslim
No
Perkara
Persentase (%)
1
2
3
4
5
1
Membaca Alquran setiap selesai salat
3,23
20,43
39,78
24,73
11,83
2
Sering membaca Alquran
1,07
18,28
49,46
23,66
7,53
3
Membaca Alquran ketika ditimpa kesusahan
4,30
15,05
38,71
24,73
17,20
4
Berminat membaca alquran di waktu luang
13,98
29,03
31,18
21,50
4,30
5
Menjadikan Alquran sebagai rujukan dalam keseharian
11,83
40,86
25,81
17,20
4,30
6
Malu membaca Alquran karena penguasaan tajwid yang rendah
12,90
20,43
32,26
23,66
10,75
7
Sudah khatam Alquran
52,69
25,80
10,75
3,23
7,53
*note : 1=sangat setuju 2=setuju 3=kurang setuju 4=tidak setuju 5=sangat tidak setuju


BAB III
KESIMPULAN

Membaca al-Quran sangat dianjurkan kepada setiap individu muslim karena al-Quran akan mendatangkan berbagai manfaat terhadap pembacanya, namun mempelajari kaidah dan tata cara dalam pembacaannya merupakan tuntutan yang mesti dipenuhi, disamping hukuman mendapat gajaran dosa, kesalahan dalam membaca al-Quran. Oleh itu seseorang mesti secara berterusan mempertingkatkan ilmu tilawah al-Quran agar lidah sentiasa terpelihara diwaktu kita membaca.
Selain itu minat untuk membaca Alquran dikalangan remaja Muslim perlu ditingkatkan lagi karena Alquran harus terus dilestarikan. Baik Mushaf, kaidah dan pengamalnnya dalam kehidupan sehari-hari.

DAFTAR PUSTAKA
Alquran
Fazlina binti Fadzil & Nurulazidah binti Jaafar.(2012). Kajian        Pengalaman Dan Kesadaran Pembacaan Alquran Dalam Kalangan        Pelajar Muslim Politeknik Port Dickson Negeri     Sembilan.

Tim Penyusun Fakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan Agama Islam        Institut Agama Islam Negeri  Sunan Ampel Surabya.(2013). Sumber Ajaran Islam.

Penulis: Rizal Talalu, Siswa Kelas XII IPA 1,
MAN Insan Cendekia Gorontalo
Share:

0 Comments:

Posting Komentar

Latest Posts

Back to Top

Recent Posts

default
Diberdayakan oleh Blogger.

Formulir Kontak

Cari Blog Ini

Blog Archive


CAHAYA ISLAM

Join & Follow Me

Recommend us on Google!

Postingan Populer

Sepakbola GP

Blog Archive