Menyelami dalamnya lautan ilmu Islam hingga nampak cahaya dan terasa indah dalam sukma

Fi`il Mudhari` Marfu`

Fi`il Mudhari` Manshub

Shalawat Dan Faidahnya Berdasarkan Hadits Shohih



Bersholawat kepada Nabi Muhammad merupakan salah satu ibadah yang sangat agung dan sangat besar faidahnya. Ia termasuk dalam amalan-amalan ringan yang sangat besar pahala dan keutamaannya. Seorang muslim yang setia dan mencintai Nabi shallallahu alaihi wasallam dengan baik dan benar akan senantiasa memperbanyak sholawat dan salam kepada beliau sesuai dengan bacaan yang diajarkan dan dicontohkan oleh beliau.
Berikut ini kami akan sebutkan beberapa keutamaan bersholawat kepada Rasulullah shallallahu alaihi wasallam.

1) Barangsiapa bersholawat kepada Nabi Muhammad satu kali, maka Allah akan bersholawat kepadanya sepuluh kali sholawat.
Hal ini berdasarkan hadits shohih berikut ini:
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wasallam bersabda:
مَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلَاةً وَاحِدَةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ عَشْرًا
“Barangsiapa yang mengucapkan sholawat kepadaku satu kali, maka Allah mengucapkan sholawat kepadanya 10 kali.” (HR. Muslim no. 408)

Share:

Jin yang Disembah, Justru Masuk Islam



Dari Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ’anhu, beliau menerangkan tafsir dari firman Allah ‘Azza wa Jalla (yang artinya), “Mereka itu -sosok- yang disembah -selain Allah- justru berusaha mencari kedekatan diri di sisi Rabb mereka, siapakah di antara mereka yang lebih dekat -kepada-Nya-.” (QS. al-Israa’: 57). Beliau berkata, “Dahulu sekelompok bangsa jin masuk Islam, sedangkan sebelum itu mereka dipuja-puja (disembah) -oleh manusia-. Kemudian orang-orang yang dahulu menyembah mereka tetap bertahan untuk menyembah mereka, padahal sekelompok jin -yang disembah itu- telah masuk Islam.” (HR. Bukhari dan Muslim, lihat Shahih Bukhari hal. 983 dan Syarh Muslim [9/270])
Hadits yang agung ini mengandung hikmah, antara lain:
Share:

PEMBURU AKHIRAT PECANDU DUNIA



PEMBURU AKHIRAT PECANDU DUNIA
مَن كَانَ يُرِيدُ حَرْثَ اْلأَخِرَةِ نَزِدْ لَهُ فِي حَرْثِهِ وَمَن كَانَ يُرِيدُ حَرْثَ الدُّنْيَا نُؤْتِهِ مِنْهَا وَمَالَهُ فِي اْلأَخِرَةِ مِن نَّصِيبٍ
“Barang siapa yang menghendaki keuntungan di akhirat akan kami tambah keuntungan itu baginya dan barang siapa yang menghendaki keuntungan di dunia kami berikan kepadanya sebagian dari keuntungan dunia dan tidak ada baginya suatu bahagianpun di akhirat.” (QS. Asy-Syura: 20)

Semua manusia bergerak dan berusaha demi kenikmatan yang menjadi tujuan. Garis besarnya ada dua titik akhir yang diharapkan. Ada yang mengingini dunia sebagai terminal akhir perjalanan, ada pula yang menatap lebih jauh ke depan, mereka jadikan akhirat sebagai akhir perjalanan yang didambakan. Masing-masing titik tujuan, ada penggemarnya. Ada yang banting tulang demi nikmat dunia yang didamba, ada yang bekerja keras demi kejayaan hidup setelah dunia menjadi sirna. Sahabat Ali bin Thalib mengistilahkan dengan abna’ul akhirah dan abna’ud dunya. Beliau berkata setelah menyebutkan perbedaan karakter dunia dan akhirat,
Share:

Makhluk Hidup Tiruan?



Harun yahya

Berita terbaru mengenai dua orang ilmuwan yang telah memutuskan untuk melakukan percobaan dalam rangka membuat sejenis bakteri baru telah menarik perhatian luas sejumlah media masa. J. Craig Venter, ilmuwan gen terkenal dan Hamilton O. Smith, penerima hadiah Nobel, berada di balik proyek ini. Apa yang sedang mereka upayakan adalah:
… untuk menciptakan organisme bersel tunggal, sebagiannya buatan manusia, yang memiliki gen berjumlah paling sedikit dan sekedar cukup untuk melangsungkan kehidupan. Jika percobaan tersebut berhasil, maka sel mikroskopis buatan manusia ini akan mulai makan dan membelah diri untuk membentuk sebuah populasi sel tertentu yang tidak sama dengan yang sebelumnya diketahui pernah ada. 1

Share:

Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz



Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz (1909 - 1999) ialah Mufti Agung Arab Saudi. Ia adalah salah seorang da'i Salafi.

Biografi

Namanya adalah: Abdul Aziz bin Abdullah bin Abdurrahman bin Muhammad bin Abdul Aali Baz. Ia dilahirkan di Riyadh, Arab Saudi pada tanggal 12 Dzulhijjah 1330 Hijriah. Pada mulanya ia bisa melihat, kemudian pada tahun 1336 H, kedua matanya menderita sakit, dan mulai melemah hingga akhirnya pada bulan Muharram tahun 1350 H kedua matanya mulai buta.

 

Share:

Dzikir Saat Berkendara



Sahabat Cahaya Islam.. Dimanapun kita berada dan bagaimanapun kondisi yang sedang kita rasakan, jangan pernah kita berpaling sedetikpun dari Allah swt. Allah swt menggariskan aturan-aturan syari`at-Nya untuk setiap hamba-Nya agar mereka senantiasa berada di jalur yang benar dan tidak tersesat dan menyesatkan. Aturan Allah swt itu mencakup seluruh aspek kehidupan manusia dan tidak terkecuali, karena hakikatnya tidak ada yang luput sedikitpun dari pengawasaan-Nya. Sampai masalah bepergian dan berkendarapun ada adab dan syari`atnya yang jangan dilupakan oleh segenap orang yang mengaku berserah diri kepada Allah swt. Rasulullah memberikan contoh, dimana setiap kita hendak berkendara maka jangan lupakan Allah swt, tapi dekatilah Dia karena kita membutuhkan pertolongan dan keberkahan dari berangkatnya kita ke suatu tempat meninggalkan tempat tinggal kita.
Berikut doa dan munajat tatkala kita hendak berkendara:


بِسْمِ اللهِ والْحَمْدُ لِلهِ سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ. الْحَمْدُ لِلهِ, الْحَمْدُ لِلهِ, الْحَمْدُ لِلهِ, اللهُ أَكْبَرُ, اللهُ أَكْبَرُ, اللهُ أَكْبَرُ. سُبْحَانَكَ إِنِّي ظَلَمْتُ نَفْسِي فَاغْفِرْ لِي فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ
Dengan asma Allah, segala puji bagi Allah, Maha Suci Dzat yang telah menundukkan untuk kami semuan ini, padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya, dan kepada Rab kami niscaya kami akan kembali, segala puji bagi Allah, Allah maha besar, Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku telah menzhalimi diriku maka ampunilah aku. Karena sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali engkau

Share:

Nasehat Lukman Al-Hakim



Luqman (Arab لقمان الحكيم, Luqman al-Hakim, Luqman Ahli Hikmah) adalah orang yang disebut dalam Al-Qur'an surah Luqman [32]:12-19 yang terkenal karena nasihat-nasihatnya kepada anaknya. Ibnu Katsir berpendapat bahwa nama panjang Luqman ialah Luqman bin Unaqa' bin Sadun. Sedangkan asal-usul Luqman, sebagian ulama berbeda pendapat. Ibnu Abbas menyatakan bahwa Luqman adalah seorang tukang kayu dari Habsyi. Riwayat lain menyebutkan ia bertubuh pendek dan berhidung mancung dari Nubah, dan ada yang berpendapat di berasal dari Sudan. Dan ada pula yang berpendapat Luqman adalah seorang hakim di zaman nabi Dawud. (Wikipedia)
Berikut ini adalah beberapa nasehat beliau, untuk kita ambil pelajarannya dalam mengarungi kehidupan fana ini.

Share:

Muda Foya-Foya, Mati Masuk Surga?



 
Alhamdulillah wa shalaatu wa salaamu ‘ala Rasulillah wa ‘ala alihi wa shahbihi wa sallam.
Waktu muda, kata sebagian orang adalah waktu untuk hidup foya-foya, masa untuk bersenang-senang. Sebagian mereka mengatakan, “Kecil dimanja, muda foya-foya, tua kaya raya, dan mati masuk surga.” Inilah guyonan sebagian pemuda. Bagaimana mungkin waktu muda foya-foya, tanpa amalan sholeh, lalu mati bisa masuk surga[?] Sungguh hal ini dapat kita katakan sangatlah mustahil. Untuk masuk surga pastilah ada sebab dan tidak mungkin hanya dengan foya-foya seperti itu. Semoga melalui risalah ini dapat membuat para pemuda sadar, sehingga mereka dapat memanfaatkan waktu mudanya dengan sebaik-baiknya. Hanya pada Allah-lah tempat kami bersandar dan berserah diri.
Share:

KITAB IMAN



BAB I: SABDA NABI SAW: "ISLAM DITEGAKKAN DI ATAS LIMA PONDASI"

8[Bukhari 8] Diriwayatkan dari Ibnu Umar ra, dia berkata: Rasulullah Saw pernah bersabda, "Islam ditegakkan di atas lima pondasi: 1) Bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah dan bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah. 2) Mendirikan salat. 3) Menunaikan zakat. 4) Berhaji. 5) Berpuasa pada bulan Ramadhan".


BAB 2: PERIHAL IMAN

9[Bukhari 9] Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, dari Nabi Saw, beliau bersabda: "Iman itu bercabang menjadi enam puluh lebih, dan rasa malu (untuk berbuat maksiat) adalah satu cabang iman".
Share:

Berapakah Harga Sebuah Hidayah?



إن الحمد لله وحده, نحمده و نستعينه و نستغفره ونتوب اليه ونعوذ بالله من شرور أنفسنا وسيئات أعمالنا من يهده الله فهو المهتد ومن يضلله فلن تجد له وليا مرشدا, أشهد أن لا اله الا الله وحده لا شريك له وأشهد أن محمدا عبده ورسوله بلغ الرسالة وأدى الأمانة ونصح للأمة وتركنا على المحجة البيضاء ليلها كنهارها لا يزيغ عنها الا هلك, اللهم صل وسلم على نبينا محمد وعلى آله وصحبه ومن دعا بدعوته الى يوم الدين. أما بعد, فيا عباد الله اوصيكم ونفسي الخاطئة المذنبة بتقوى الله وطاعته لعلكم تفلحون. وقال الله تعالى في محكم التنزيل بعد أعوذ بالله من الشيطان الرجيم :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ (ال عمران : 102)

Kaum muslimin rahimakumullah…
Pertama-tama, marilah kita tingkatkan kualitas taqwa kita pada Allah dengan berupaya maksimal melaksanakan apa saja perintah-Nya yang termaktub dalam Al-Qur’an dan juga Sunnah Rasul saw. Pada waktu yang sama kita dituntut pula untuk meninggalkan apa saja larangan Allah yang termaktub dalam Al-Qur’an dan juga Sunnah Rasul Saw. Hanya dengan cara itulah ketakqawaan kita mengalami peningkatan dan perbaikan….

Share:

Rukun-Rukun Shalat



Setiap muslim wajib mendirikan shalat. Meninggalkannya adalah dosa, dan solah-olah dia telah mengahncurkan agama islam. Oleh karena shalat itu wajib, maka umat islam tentunya harus mengetahui syarat-syarat dan ketentuan shalat itu sendiri mulai dari rukun, bacaan, gerakan dan lain-lain. Pada kesempatan ini akan dijelaskan rukun-rukun shalat yang insya Allah akan menjadi tuntunan agar ibadah kita diterima oleh Allah swt. 

Share:

10 TIPS MENGHAFAL QURAN




إِقْرَأُوا الْقُرْآنَ فَإِنَّهُ يَأْتِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ شَفِيْعًا لِأَصْحَابِهِ
"Bacalah al Qur‘an.
Sesungguhnya al Qur‘an akan datang pada hari Kiamat
sebagai pemberi syafa’at bagi sahabatnya…"
(HR Muslim, no.804)

Ada sebuah buku menarik yang dikarang oleh salah satu penulis produktif di Mesir, DR Rajib Sirjani. Dalam bukunya Kaifa Tahfadzul Qur’an, ia membahas hal-hal yang harus diperhatikan oleh para penghafal Al-Qur’an. Secara garis besar ia membuat dua pembahasan. Pembahasan pertama tentang tips-tips yang bersifat primer (asasiyah) dan tips kedua bersifat sekunder (musa’idah). Dan dalam setiap pembahasan tips ada sepuluh poin yang harus diperhatikan.
Share:

Metode Granada, 4 Langkah 8 Jam Mampu Menerjemah Qur'an


Al-Quran adalah Kitabullah atau Firman Allah yang penuh dengan `ibrah, pelajaran dan hikmah bagi seluruh umat manusia. Pelajaran atau hikmah tersebut hanya berlaku bagi orang-orang yang mampu mengerti lalu memahami dan mentadabburi serta mengamalkan seluruh isi dan makna Firman Allah swt tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Dan untuk memahaminya maka sudah barang tentu setiap orang harus mengetahui artinya, dengan kata lain harus mengetahui yang disebut dengan bahasa arab. Dengan bahasa arab itulah seseorang akan mudah untuk menerjemahkan ayat-ayat Allah swt yang tersurat itu lalu mudah juga untuk mengamalkan makna-maknanya dalam kehidupan.

Share:

TEBAR KEBAIKAN PANEN KEMUDAHAN



TEBAR  KEBAIKAN  PANEN  KEMUDAHAN
Hukum sebab akibat adalah fakta yang disepakati adanya oleh seluruh penduduk bumi. Termasuk tercapainya keinginan dan terhindarnya manusia dari bencana, pasti ada sebab yang mendahuluinya. Hanya saja, manusia berbeda-beda dalam mengidentifikasi sebab yang sesungguhnya.

Sebab-Akibat, Menurut Ahli Maksiat
Kaum atheis yang tidak mengenal Allah, menyandarkan pemenuhan kebutuhan dan peraihan cita-cita mereka kepada kemampuannya. Tak ada istilah do’a dalam kamus kehidupan mereka. Berhasil menurut mereka adalah buah dari kemampuan usaha semata. Selamat menurut mereka, melulu dikarenakan kesigapan atau cermatnya perhitungan. Begitupun dengan kegagalan dan kecelakaan, terjadi lantaran keterbatasan kemampuan atau kecerobohan. Padahal akal sehat sepakat, kemampuan manusia serba terbatas, sementara besarnya rintangan dan bahaya jauh berlipat. Maka tatkala ikhtiar ragawi sudah klimaks, pikiran juga sudah buntu mencari jalan keluar, yang tinggal hanyalah rasa putus asa. Karena mereka kaum yang kafir tidak mengenal cara lain sesudah itu.
Share:

MAKNA DI BALIK GERAKAN SHALAT



MAKNA DI BALIK GERAKAN SHALAT

Shalat lima waktu adalah salah satu kewajiban bagi umat Islam, dimana merupakan rukun Islam yang ke-2. Shalat adalah pemisah antara muslim dan kafir. Shalat merupakan tiangnya agama. Dan shalat adalah amalan yang menentukan nanti kelak di yaumil qiyamah karena merupakan suatu amalan yang pertama kali dihisab. Sebagaimana Sabda Rasulullah saw:
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم :« إن أول ما يحاسب به العبد يوم القيامة من عمله صلاته فإن صلحت فقد أفلح وأنجح، وإن فسدت فقد خاب وخسر».
Sesungguhnya yang pertama kali dihisab (dihitung/dibalas) dari seorang hamba pada hari kiamat adalah amalan shalatnya, apabila baik shalatnya maka dia telah beruntung dan sukses. Dan apabila rusak amalan shalatnya, maka ia telah binasa dan merugi.
Shalat ternyata tidak hanya menjadi amalan utama di akhirat nanti, tetapi ternyata gerakan–gerakan shalat adalah gerakan paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Bahkan dari sisi medis, shalat adalah gudangnya obat dari berbagai macam penyakit.
Selama ini shalat yang dilakukan lima kali sehari oleh umat Islam, sebenarnya telah memberikan investasi kesehatan yang cukup besar bagi yang melakukan shalat tersebut. Gerakan sholat sampai dengan salam memiliki makna yang luar biasa baik untuk kesehatan fisik, mental bahkan keseimbangan spiritual dan emosional. Tetapi sayang hanya sedikit dari umat Islam yang memahaminya.

Share:

25 Hadits Dha’if dan Maudhu’



25 Hadits Dha’if dan Maudhu’

MUQADDIMAH


1. Hadits-hadits yang diriwayatkan dari Nabi SAW tak semuanya shahih. Ada yang lemah, bahkan ada yang palsu.

2. Antara sebab sesuatu hadits menjadi lemah, bahkan palsu ada1ah kerana kecacatan perawinya. Di samping ada juga berpunca dari gugurnya perawi dari sanad hadits.

Share:

Kisah 3 Pemuda Dalam Goa



قصة الثلاثة الذين غلق الكهف عليهم
عن ابي عبد الرحمن بن الخطاب رضي الله عنهما قال

سمعت رسول الله صلى الله عليه و سلم يقول

Dalam sebuah hadits riwayat Imam Bukhari Muslim diterima dari Abi Abdurrahman bin Khattab ra, dikisahkan: ada tiga orang pemuda hendak pergi beribadah kepada Allah swt. Di tengah perjalanan tiba-tiba hujan turun sangat lebat sekali. Lalu mereka pun berlindung di dalam sebuah gua. Tiba-tiba jatuh sebuah batu yang besar menutupi mulut gua. Ketiga pemuda itu pun akhirnya terkurung dan tidak dapat keluar.

Seorang dari mereka berkata kepada yang lainnya, “Wahai hamba Allah, demi Allah, tidak ada yang dapat menyelamatkan kita sekarang ini kecuali Allah Swt. Barangkali ada amal paling baik yang pernah kita lakukan yang dapat kita kemukakan kepada-Nya untuk menyelamatkan kita dari kesulitan dan musibah ini”.

Share:

Sang Arsitek dan Penari Ulung



Lebah Madu : Sang Arsitek dan Penari Ulung
HARUN YAHYA

Di antara makhluk paling memukau di alam ini adalah lebah madu, makhluk mungil yang menghidangkan kita sebuah minuman yang sempurna, yaitu madu yang dihasilkannya.
Lebih Hebat dari Ahli Matematika
Lebah madu hidup sebagai koloni dalam sarang yang mereka bangun dengan sangat teliti. Dalam tiap sarang terdapat ribuan kantung berbentuk heksagonal atau segi enam yang dibuat untuk menyimpan madu. Tapi, pernahkah kita berpikir, mengapa mereka membuat kantung-kantung dengan bentuk heksagonal?
Share:

Kitab Turunnya Wahyu



KITAB TURUNNYA WAHUYU

BAB 1: BAGAIMANA MULA-MULA WAHYU DITURUNKAN KEPADA RASULULLAH SAW.


1[Bukhari 1] Diriwayatkan dari Umar bin Khattab ra, dia berkata: Saya pernah mendengar Rasulullah Saw bersabda, "Sesungguhnya amal perbuatan itu tergantung pada niatnya, dan setiap orang akan mendapat balasan sesuai dengan niatnya. Barangsiapa berhijrah dengan niat untuk kepentingan duniawi atau untuk mencari perempuan yang akan dikawininya, maka balasan hijrahnya sesuai dengan niatnya".



2[Bukhari 2] Diriwayatkan dari Aisyah ra, bahwa Al-Harits bin Hisyam pernah bertanya kepada Rasulullah Saw, "Ya Rasulullah, bagaimana sampainya wahyu kepada anda?" Rasulullah Saw menjawab, "Kadng-kadang wahyu diturunkan kepadaku seperti bunyi lonceng dan inilah yang aku rasakan paling berat, kemudian bunyi lonceng tersebut menghilang setelah aku menghapal wahyu yang diturunkan itu. Kadang-kadang malaikat (Jibril) mendatangiku dengan berwujud seorang laki-laki, lalu dia menyampaikan wahyu kepadaku, kemudian aku menghapa apa yang disampaikannya". Kata Aisyah ra: "Saya pernah melihat Rasulullah Saw ketika beliau sedang menerima wahyu pada hari yang sangat dingin, keringat beliau bertetesan dari dahi beliau seusai menerima wahyu".

Share:

Syafa`at, Untuk Siapa?



Syafa`at, Untuk Siapa?

Syafaat berasal dari kata asy-sayafa’ (ganda) yang merupakan lawan kata dari al-witru (tunggal), yaitu menjadikan sesuatu yang tunggal menjadi ganda, seperti membagi satu menjadi dua, tiga menjadi empat, dan sebagainya. Ini pengertian secara bahasa.
Sedangkan secara istilah, syafaat berarti menjadi penengah bagi orang lain dengan memberikan manfaat kepadanya atau menolak madharat, yakni pemberi syafaat itu memberikan manfaat kepada orang yang diberi syafaat atau menolak madharat untuknya.
Syafa'at adalah usaha perantaraan dalam memberikan sesuatu manfaat bagi orang lain atau mengelakkan sesuatu mudharat bagi orang lain. Syafa'at yang tidak diterima di sisi Allah adalah syafa'at orang-orang kafir.

Share:

TIADA KATA GAGAL SEBELUM DATANG AJAL



TIADA KATA GAGAL SEBELUM DATANG AJAL


Setiap orang mungkin pernah merasakan pahitnya kegagalan. Target yang tidak tercapai, perjuangan yang tak membuahkan hasil sesuai keinginan, atau bahkan permohonan yang tak kunjung terkabulkan.
Manusiapun beragam dalam menyikapi kenyataan seperti ini. Ada yang sedih ketika tak lulus sekolah, ada yang depresi lantaran gagal menjadi pejabat, stress lantaran usahanya gulung tikar, dan bahkan ada yang bunuh diri karena gagal menikah dengan orang yang dicintainya. Intinya adalah putus asa dan berat menerima kenyataan yang tidak sesuai harapan.

Share:

Burung gagak dan sebuah kendi




القراءة الرّشيدة
      الغُرَابُ وَ الْجَرَّةُ
عَطِشَ غُرَابٌ وَ أَرَادَ الشُّرْبَ، وَطَفِقَ يَبْحَثُ عَنْ مَاءٍ فِى كُلِّ مَاجَاوَرَهُ مِنَ الْجِهَاتِ. فَخَابَ سَعْيُهُ وَلَمْ يَجِدْ إِلاَّ جَرَّةً فِى قَعْرِهَا قَلِيْلٌ مِنَ الْمَاءِ، لَمْ يَقْدِرْ أَنْ يَصِلَ إِلَيْهِ لِبُعدِ غَوْرِهَا وَلِطُوْلِ عُنُقِهَا.
وَلٰكِنَّ الْعَطَشَ اشْتَدَّ بِهِ، فَأَعْمَلَ فِكْرَهُ فِى تَدْبِيْرِ حِيْلَةٍ يَرْفَعُ بِهَا الْمَاءُ إِلَيْهِ، مَادَامَ هُوَ
غَيْرَ قَادِرٍ عَلَى الْوُصُوْلِ إِلَى الْمَاءِ ، وَصَمَّمَ عَلَى أَلاَّ يَتْرُكَ الْمَكَانَ، حَتَّى يَشْرَبَ مِنْ
تِلْكَ الْجَرَّةِ. وَقَالَ فِى نَفْسِهِ: (إِذَا صَدَقَ الْعَزْمُ وَضَحَ السَّبِيْلُ).
Share:

Latest Posts

Back to Top

Recent Posts

default
Diberdayakan oleh Blogger.

Formulir Kontak

Cari Blog Ini

Blog Archive


CAHAYA ISLAM

Join & Follow Me

Recommend us on Google!

Postingan Populer

Sepakbola GP

Blog Archive