Menyelami dalamnya lautan ilmu Islam hingga nampak cahaya dan terasa indah dalam sukma

Fi`il Mudhari` Marfu`

Fi`il Mudhari` Manshub

Al-Quran dan Manfaatnya



Kata pengantar

Alhamdulillah segala puja bagi Allah SWT serta salawat bagi rasulNya sang Nabi Akhir zaman yang membawa kita dari zaman jahiliah menuju zaman islamiyah. Yang sampai sekarang salah satu mukjizatnya masih kita rasakan keagungannya yakni Al-Quran.tentu kita sebagi umat muslim tak pernah dan tak bisa lepas dari Al-Quran . sehingga sebaiknya mari kita dalami ilmu tentang Al-Qurang dan yang nerkaitan dengannya. Sehingga pada makalah ini saya mecoba membahas tentang manfaat Al-Quran serta pengertiannya, juga tak lupan saya ucapkan yerima kasih kepada ust.Budi Yahya selaku pembimbing serta yang penginspirasi dalam pembuatan makalah ini. Akhirkata saya mohon maaf apabila ada kesalahan dalam makalah ini> sekian > wassalam




BAB I
PENDAHULUAN
A.      Latar belakang
Agama Islam, agama yang kita anut dan dianut oleh ratusan juta kaum muslim diseluruh penjuru pelosok dunia. Yang menjamin kebahagiaan bagi setiap penganutnya di dunia maupun di akhirat kelak. Ia mempunyai sendi yang sangat esensial yaitu Al-Quran yang berfungsi untuk memberi petunjuk kepada  jalan yang sebaik-baiknya. Allah berfirman, “sesungguhnya Al-Quran ini memberi petunjuk menuju jalan yang sebaik-baiknya” (QS. 17:9).
Tak dapat dipungkiri, bahwa apabila hendak bahagia bersama Islam, penganutnya harus dekat dengan Al-Quran. Dalam artian yang lebih luas menegenal Al-Quran. Memperhatikan dan mempelajari Al-Quran, “tidaklah mereka memperhatikan isi Al-Quran, bahkan ataukah hati mereka tertutup” (QS. 47:24). Sehingga Al-quran memiliki manfaat yang sangat besar bagi manusia.
B.      Rumusan masalah
Rumusan masalah dalam makalah ini adalah:
a.       Apa pengertian Al-quran
b.      Apa manfaat Al-quran
c.       Bagaimana mendapat manfaat Al-quran



BAB II
PEMBAHASAN
A.      Pengertian Al-Quran
1.Pengertian Etimologi (bahasa).
Secara bahasa Al-Quran berasal dari bahasa Arab , yaitu qaraa-yaqrau-quraanan yang berarti bacaan. Hal itu dijelaskan sendiri oleh Al-Quran dalam Surah Al-Qiyamah ayat 17-18

Artinya : Sesungguhnya atas tanggungan kamilah mengumpulkannya (di dadamu) dan (membuatmu pandai) membacanya. Apabila Kami telah selesai membacakannya Maka ikutilah bacaannya itu. QS. Al-Qiyamaah 17-18

2.Pengertian Al-Quran Terminologi (istilah).
a.       Menurut Manna’ Al-Qhattan كَلَامُ اللهِ المُنَزًّلُ عَلَي مُحَمَّدٍ صَلَّي اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اَلْمُتَعَبَدُ بِتِلَاوَتِه
Artinya : kitab Allah yang diturnkan kepada Nabi Muhammad SAW dan orang yang membacanya memperoleh pahala.

b.      Menurut Al-Jurjani :
هوَ اَلْمُنَزَّلُ عَلَى الرَّسُولِ المَكْتُوبِ فِى الْمَصَاحِفِ اَلْمَنْقُولُ عَنْهُ نَقْلًا مُتَوَاتِرًا بِلَا شُبْهَة
Artinya : yang diturunkan kepada Rasulullah SAW., ditulis dalam mushaf, dan diriwayatkan secara mutawattir tanpa keraguan.

c.       Menurut kalangan pakar ushul fiqh, fiqh, dan bahasa Arab :
كَلَامُ اللهِ المُنَزَّلُ عَلَى نَبِيِّهِ مُحَمَّدٍ ص.م اَلْمُعْجِزِ اَلْمُتَعَبَّدُ بِتِلَاوَتِهِ اَلْمَنْقُولُ بِالتَّوَاتُرِ اَلْمَكْتُوبِ فِى اَلْمَصَاحِفِ مِنْ اَوَّلِ سُوْرَةٍ اَلْفَاتِحَةِ اِلَى سُورَةٍ النَّاسِ

Artinya : kalam Allah yang diturunkan kepada Nabi-Nya, Muhammad. Lafadz-lafadznya mengandung mukjizat, membacanya mempunyai ibadah, diturunkan secara mutawattir, dan ditulis pada mushaf, mulai dari awal surat Al-Fatihah sampai pada surat An-Nass.

Dari pengertian diatas, ada beberapa bagian yang unsur penting, yaitu :

1.      Al-Quran adalah firman Allah.
Artinya : ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya). QS. An-Najm 4

Ayat ini menunjukkan bahwa Al-Quran adalah wahyu (bisikan dalam sukma  dan isyarat yang cepat yang bersifat rahasia disampaikan oleh Allah kepada Nabi dan Rasul) yang diturunkan oleh Alla kepada nabi Muhammad SAW.
 

2.      Al-Quran adalah mukjizat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw.
Tak satu pun jin dan manusia yang dapat menandinginya, meskipun mereka berkerjasama.
Artinya : Katakanlah: "Sesungguhnya jika manusia dan jin berkumpul untuk membuat yang serupa Al Quran ini, niscaya mereka tidak akan dapat membuat yang serupa dengan Dia, Sekalipun sebagian mereka menjadi pembantu bagi sebagian yang lain". QS. AL-ISRAA 88
3.      Al-Quran disampaikan secara mutawatir.
Artinya : Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan Sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya. (QS. Al-Hijr 9)
Ayat ini memberikan jaminan tentang kesucian dan kemurnian Al Quran selama-lamanya.
4.      Membaca Al-Quran bernilai ibadah.
Nabi bersabda: “Aku tidak mengatakan alif laam miim satu huruf, tetapi Alif satu huruf, laam satu huruf, miim satu huruf dan satu kebaikan nilainya 10 kali lipat” (Al-Hadist).
5.      Al-Quran diturunkan kepada nabi Muhammad melalui Malaikat Jibril. 
Artinya : Katakanlah: "Ruhul Qudus (Jibril) menurunkan Al Quran itu dari Tuhanmu dengan benar, untuk meneguhkan (hati) orang-orang yang telah beriman, dan menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)". QS. An-Nahl 102

B.  Manfaat Al-Quran
Manfaat Al-Quran sendiri bisa diambil dari nama-nama julukan dari Al-Quran:
1.Al-Furqan.
Al-Quran juga disebut Al-Furqan, yaitu pembeda antara yang hak dan yang batil.
Artinya : dan kepada apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad) di hari Furqaan[ Yaitu di hari bertemunya dua pasukan. dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. QS. Al-Anfal 41

2.Al-Burhan.
Artinya ialah bukti yang menunjukkan kebenaran.
Artinya : Hai manusia, Sesungguhnya telah datang kepadamu bukti kebenaran dari Tuhanmu. (Muhammad dengan mukjizatnya) dan telah Kami turunkan kepadamu cahaya yang terang benderang (Al Quran). QS. An-Nisaa 174

3.Al-Kitab.
Artinya tulisan, buku.
Artinya: Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa. QS. Al-Baqarah 2

Tuhan menamakan Al Quran dengan Al kitab yang di sini berarti yang ditulis, sebagai isyarat bahwa Al Quran diperintahkan untuk ditulis.

4.Al-Huda.
Artinya petunjuk
Artinya : (Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). QS. Al-Baqarah 185

5.  Adz-Zikir
Artinya pembei peringatan.
Artinya :Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al Quran, dan Sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya. QS. Al-Hijr 9

6.Al-Mau’idhah
Artinya pelajaran atau nasihat.
Artinya : Hai manusia, Sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman. QS. Yunus 57

7.Asy-Syifaa
Obat atau penyembuh.
Artinya : Hai manusia, Sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman. QS. Yunus 57

8. Al-Hukm
Peraturan atau hukum.
Artinya : dan Demikianlah, Kami telah menurunkan Al Quran itu sebagai peraturan (yang benar) dalam bahasa Arab[776]. dan seandainya kamu mengikuti hawa nafsu mereka setelah datang pengetahuan kepadamu, Maka sekali-kali tidak ada pelindung dan pemelihara bagimu terhadap (siksa) Allah. QS. Ar-Ra’d 37

9. Al-Hikmah
Kebijaksanaan.
Artinya ; Itulah sebagian Hikmah yang diwahyukan Tuhanmu kepadamu. dan janganlah kamu Mengadakan Tuhan yang lain di samping Allah, yang menyebabkan kamu dilemparkan ke dalam neraka dalam Keadaan tercela lagi dijauhkan (dari rahmat Allah). QS. Al-Israa’ 39

10.        Al-Huda.
Petunjuk.
Artinya : dan Sesungguhnya Kami tatkala mendengar petunjuk (Al Quran), Kami beriman kepadanya. Barangsiapa beriman kepada Tuhannya, Maka ia tidak takut akan pengurangan pahala dan tidak (takut pula) akan penambahan dosa dan kesalahan. QS. Al-Jinn 13

11.        At-Tanzil
Yang diturunkan.
Artinya : dan Sesungguhnya Al Quran ini benar-benar diturunkan oleh Tuhan semesta alam, QS. Asy-Syuaraa 192

12.        Ar-Rahmat
Karunia.
Artinya : dan Sesungguhnya Al qur'an itu benar-benar menjadi petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman. QS. An-Naml 77

13.        Ar-Ruh
Ruh.
Artinya : dan Demikianlah Kami wahyukan kepadamu wahyu (Al Quran) dengan perintah kami. sebelumnya kamu tidaklah mengetahui Apakah Al kitab (Al Quran) dan tidak pula mengetahui Apakah iman itu, tetapi Kami menjadikan Al Quran itu cahaya, yang Kami tunjuki dengan Dia siapa yang Kami kehendaki di antara hamba-hamba kami. dan Sesungguhnya kamu benar- benar memberi petunjuk kepada jalan yang lurus. QS. Asy-Syuuraa 52

14.        Al-Bayan
Penerang.
Artinya : (Al Quran) ini adalah penerangan bagi seluruh manusia, dan petunjuk serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa. QS. Ali Imran 138 
15.        Al-Kalam
Ucapan atau firman.
Artinya : dan jika seorang diantara orang-orang musyrikin itu meminta perlindungan kepadamu, Maka lindungilah ia supaya ia sempat mendengar firman Allah, kemudian antarkanlah ia ketempat yang aman baginya. demikian itu disebabkan mereka kaum yang tidak mengetahui. QS. At-Taubah 6
16.        Al-Busyraa.
Kabar gembira.
Artinya : Katakanlah: "Ruhul Qudus (Jibril) menurunkan Al Quran itu dari Tuhanmu dengan benar, untuk meneguhkan (hati) orang-orang yang telah beriman, dan menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)". QS. An-Nahl 102

17.        An-Nur.
Cahaya .Artinya : Hai manusia, Sesungguhnya telah datang kepadamu bukti kebenaran dari Tuhanmu. (Muhammad dengan mukjizatnya) dan telah Kami turunkan kepadamu cahaya yang terang benderang (Al Quran). QS. An-Nisaa 174

18.        Al-Bashair
Pedoman .
Artinya : Al Quran ini adalah pedoman bagi manusia, petunjuk dan rahmat bagi kaum yang meyakini. QS. Al-Aljatsiyah 20

19.        Al-Balagh
Penyampaian atau kabar.
Artinya : (Al Quran) ini adalah penjelasan yang sempurna bagi manusia, dan supaya mereka diberi peringatan dengan-Nya, dan supaya mereka mengetahui bahwasanya Dia adalah Tuhan yang Maha Esa dan agar orang-orang yang berakal mengambil pelajaran. QS. Ibrahim 52

20.        Al-Qaul
Perkataan .
Artinya : dan Sesungguhnya telah Kami turunkan berturut-turut Perkataan ini (Al Quran) kepada mereka agar mereka mendapat pelajaran. QS. Al-Qhashash 51
C. Mengambil Manfaat dari Al Qur’an

Jika Anda ingin mengambil manfaat Al-Qur’an Al-Karim, maka bulatkanlah hatimu tatkala membaca dan mendengarkannya, pasanglah telingamu, hadirkan hatimu, rasakanlah firman siapa yang sedang engkau baca, siapa yang dituju dalam firman Allah subhanahu wa ta’ala, karena sesungguhnya objek yang dituju adalah Anda melalui lisan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Allah berfirman:
إِنَّ فِي ذَلِكَ لَذِكْرَى لِمَنْ كَانَ لَهُ قَلْبٌ أَوْ أَلْقَى السَّمْعَ وَهُوَ شَهِيدٌ
“Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat peringatan bagi orang-orang yang mempunyai hati atau yang menggunakan pendengarannya, sedang dia menyaksikannya.”(QS. Qaaf: 37)
Yang demikian itu karena kesempurnaan pengaruh tergantung kepada sesuatu yang diharapkan pengaruhnya, objek yang hendak menerima pengaruh serta terpenuhinya syarat-syarat untuk timbulnya suatu pengaruh. Juga tiadanya penghalang yang menghambatnya. Ayat di atas mencakup penjelasan semua itu dengan lafadz yang ringkas, jelas, dan menunjukkan makna yang dimaksud. Ibnu Qutaibah berkata,”Dengarkanlah kitabullah yakni dengan kesaksian hati dan pemahaman, bukan dengan kelalaian dan kehampaan.”
Jika yang diharapkan pengaruhnya adalah Al-Qur’an, objek yang hendak menerima pengaruh adalah hati yang hidup, terpenuhi pula syarat, yakni adanya perhatian, ditambah lagi dengan tiadanya penghalang berupa kesibukan hati dan kelalaiannya terhadap makna yang terkandung maupun berpaling pada sesuatu yang lain, niscaya muncullah pengaruhnya, yakni bisa mendapatkan manfaat dan peringatan.
Dengan memperhatikan kalamullah dan khithab (objek yang ditujunya), niscaya akan kita dapatkan bahwa Dialah pemilik seluruh kerajaan, pemilik segala pujian, segala urusan berada di tangan-Nya, berasal dari-Nya, kembali pula kepada-Nya, bersemayam di singgasana-Nya dan tak tersembunyi sedikitpun atas-Nya segala apa yang ada dalam kekuasaan-Nya. Maha mengetahui apa yang terdetik dalam hati para hamba-Nya, Maha Melihat apa-apa yang dirahasiakan mereka dan apa-apa yang ditampakkan.
Maka perhatikanlah, bagaimana Dia memuji diri-Nya dan menasehati hamba-hamba-Nya, menunjukkan kepada mereka apa-apa yang mendatangkan kebahagiaan bagi mereka dan memberikan peringatan dan apa-apa yang dapat menyebabkan mereka binasa.
Nampakkanlah dari khithab yang ditujunya, bahwa Allah memberikan teguran-teguran kepada orang-orang yang dicintai-Nya dengan teguran yang halus, padahal mereka seringkali tergelincir namun Allah mengampuni mereka, menerima udzur mereka, memperbaiki keadaan yang rusak di antara mereka, menjadi penolong atas mereka, menjamin kemaslahatan bagi mereka dan mengentaskan mereka dari kegundahan. Maka tatkala hati menyaksikan dari Al-Qur’an tentang Maha Raja Yang Maha Agung, Maha Penyayang, Pemurah, Maha Indah, bagaimana mungkin hati tidak terdorong untuk mencintai-Nya dan berlomba untuk mendekatkan diri kepada-Nya, dia akan pertaruhkan jiwanya untuk mencintai-Nya, sehingga Dia menjadi sesuatu yang paling dicintai dari selain-Nya, keridhaan-Nya lebih didahulukan olehnya daripada keridhaan siapapun selain-Nya.
Bagaimana mungkin hati tidak nyaman untuk berdzikir kepada-Nya, melestarikan kecintaannya kepada-Nya, rindu kepada-Nya dan senang dekat dengan-Nya, padahal unsur itulah yang merupakan makanan, kekuatan dan obat baginya. Ketika unsur tersebut itu tiada, menjadi rusak dan binasalah hati. Hidupnya pun tak lagi bermanfaat baginya. (Al-Fawa’id)



BAB III

                                                                        Kesimpulan 

Jadi Al-quran sebagi kitab suci kita yang beragama islam yang secara umum
 كلَامُ اللهِ المُنَزَّلُ عَلَى نَبِيِّهِ مُحَمَّدٍ ص.م اَلْمُعْجِزِ اَلْمُتَعَبَّدُ بِتِلَاوَتِهِ اَلْمَنْقُولُ بِالتَّوَاتُرِ اَلْمَكْتُوبِ فِى اَلْمَصَاحِفِ مِنْ اَوَّلِ سُوْرَةٍ اَلْفَاتِحَةِ اِلَى سُورَةٍ النَّاسِ
Yang sangat bermanfaat bagi umat muslim dan manusia tergantung bagaimana kita menyikapinya serta cara kita memperlakukan Al-Quran.


Penulis: Ahmad anggawirya, SIswa kelas XII IPA 3 MAN Insan Cendekia Gorontalo.

Sumber bacaan:

 
diakses tanggal 12 agustus 2013
 
 
Share:

0 Comments:

Posting Komentar

Latest Posts

Back to Top

Recent Posts

default
Diberdayakan oleh Blogger.

Formulir Kontak

Cari Blog Ini


CAHAYA ISLAM

Join & Follow Me

Recommend us on Google!

Postingan Populer

Sepakbola GP