Menyelami dalamnya lautan ilmu Islam hingga nampak cahaya dan terasa indah dalam sukma

Fi`il Mudhari` Marfu`

Fi`il Mudhari` Manshub

Jangan Marah !



Seorang lelaki Arab datang menemui Rasul saw meminta nasihat kepada beliau. Nabi saw kemudian menjawabnya dengan sebuah kalimat singkat : La taghdhab yang berarti “jangan marah”.
Lelaki itu pun merasa puas dengan nasihat singkat itu lalu kembali menuju kabilahnya. Secara kebetulan, begitu dia sampai di tengah-tengah masyarakat kabilahnya, dia dihadapkan pada sebuah situasi di mana mereka sudah siap berperang dengan kabilah lain karena suatu permasalahan.
Pada mulanya, lelaki itu secara tidak sadar terbawa emosi dan tersulut fanatik kesukuan, dia tergerak untuk ikut bertempur membela sukunya. Dia kenakan semua perlengkapan perang dan langsung bergabung dalam barisan kabilahnya. Pada saat itu, dia teringat oleh nasihat Rasul saw yang mengajaknya untuk tidak mudah marah dan naik pitam. Dia berhasil meredam amarahnya dan sejenak merenung. Dia berpikir apa gunanya dua kelompok masyarakat tanpa alasan yang jelas saling membunuh dan menumpahkan darah. Dia pacu kudanya ke arah musuh dan menanyakan duduk persoalannya.

Akhirnya, dia bersedia memberikan ganti rugi dan apa yang menjadi tuntutan mereka dari harta pribadinya. Kemuliaan pribadi dan kebesaran jiwa lelaki itu disambut baik oleh musuhnya. Mereka pun segera mengurungkan niat untuk menyerbu. Api amarah dan dendam seketika padam oleh sejuknya air kebijaksanaan, hati nurani, dan akal sehat. Nasihat pendek Nabi saw yang mulia berhasil menyelamatkan ratusan jiwa.

(Sumber : Muhammad Jawad Shohibi, “Menggapai Hidayah dari Hikayat Kehidupan Para Nabi & Ulama”, Penerbit Lentera:2008.)

Share:

0 Comments:

Posting Komentar

Latest Posts

Back to Top

Recent Posts

default
Diberdayakan oleh Blogger.

Formulir Kontak

Cari Blog Ini

Blog Archive


CAHAYA ISLAM

Join & Follow Me

Recommend us on Google!

Postingan Populer

Sepakbola GP

Blog Archive